MDMC Kota Metro Selenggarakan Diklat Dasar SAR Gunung Rimba
Kota Metro – Lampung. Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kota Metro melaksanakan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Dasar SAR Gunung Rimba dari tanggal 1–2 April 2021 berlokasi di Tahura Wan Abdul Rahman, Kabupaten Pesawaran. Pembukaan diklat dilaksanakan dalam seremoni di Gedung PDM Kota Metro, Kamis (1/04/2021).
Acara pembukaan diklat dihadiri oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Metro Daud Sigit, Sekretaris PDM Kota Metro Khoirul Mustam, mewakili Wali Kota Metro, Staf Ahli Walikota Metro Komarudin, Ketua Lazismu dan MDMC Kota Metro. Kemudian perwakilan Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Metro dan instruktur pelatihan dari MDMC Jawa Tengah.
Dalam laporan yang disampaikan oleh ketua panitia penyelenggara, Rifki Wahyu, peserta yang mengikuti diklat tersebut sebanyak 32 orang peserta. “Peserta terjauh dan yang paling pertama datang ke Kota Metro yakni 3 peserta dari Bangka Belitung. Lokasi kegiatan di Tahura Wan Abdul Rahman, Kabupaten Pesawaran sampai hari Ahad tanggal 4 April 2021,” katanya.
Refa’I, ketua MDMC Kota Metro menyampaikan diklat ini sekaligus dalam rangka menyemarakkan rangkaian menyambut Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB). “Acara ini sekaligus Apel Kesiapsiagaan Bencana dalam rangka menyambut HKB tahun 2021,” katanya.
Mengenai tujuan penyelenggaraan diklat tersebut, Refa’I menyampaikan bahwa kegiatan ini tujuan utamanya adalah membentuk tim SAR. “Kegiatan ini bertujuan membentuk tim SAR yang tangguh dan punya mobilitas yang tinggi dalam penanggulangan bencana,” ujarnya.
Untuk materi-materi yang akan disampaikan kepada para peserta, Refa’I mengatakan ada materi umum dan khusus. “Materi umum yaitu Al Islam dan Kemuhammadiyahan, untuk materi khusus terkait dengan kebencanaan mulai dari dasar-dasar penanggulangan bencana, penanganan kondisi darurat, navigasi darat sampai simulasi SAR,” terangnya.
Sementara itu Ketua PDM Kota Metro, Daud Sigit berharap kepada para peserta untuk sungguh-sungguh mengikuti pelatihan. “Diharapkan nanti setelah selesai pelatihan, andai terjadi bencana Anda sudah siap, karena yang namanya siap bukan di belakang, tapi didepan,” katanya.
Daud Sigit menambahkan tentang prinsip tolong-menolong. “Kalau Anda itu menolong agama Alloh dalam rangka memberi bantuan kepada yang membutuhkan, Alloh akan menolong. Kita punya prinsip tolong menolong dalam kebajikan, bukan tolong-menolong dalam maka tolong menolong mengharapkan ridho Alloh, diniatkan ibadah kepada Alloh Insya Alloh akan manfaat,” tegasnya.
Wali Kota Metro, Wahdi Sirajuddin melalui sambutan yang dibacakan oleh Komarudin mengatakan pihaknya menyambut baik penyelenggaraan diklat oleh MDMC Kota Metro tersebut. “Kami menyambut baik kegiatan ini dengan harapan akan menambah wawasan, pemahaman dan ketrampilan khususnya dalam penanggulangan bencana,” katanya.
Atas nama Wali Kota Metro, Komarudin membuka Diklat Dasar SAR Hutan Rimba secara resmi ditandai secara seremoni dengan pemukulan gong didampingi oleh Ketua PDM, Ketua MDMC, Ketua Lazismu dan perwakilan tim instruktur, Fatchul Faruq. (Tim Media MDMC).